Garis R
Grafik Garis
Grafik garis memiliki garis yang menghubungkan semua titik pada diagram.
Untuk membuat garis, gunakan plot()
fungsi dan tambahkan type
parameter dengan nilai "l"
:
Contoh
plot(1:10, type="l")
Hasil:
Warna garis
Warna garis adalah hitam secara default. Untuk mengubah warna, gunakan col
parameter:
Contoh
plot(1:10, type="l", col="blue")
Hasil:
Lebar Garis
Untuk mengubah lebar garis, gunakan lwd
parameter ( 1
default, while 0.5
mean 50% lebih kecil, dan
2
mean 100% lebih besar):
Contoh
plot(1:10, type="l", lwd=2)
Hasil:
Gaya Garis
Garisnya solid secara default. Gunakan lty
parameter dengan nilai dari
0 hingga 6 untuk menentukan format garis.
Misalnya, lty=3
akan menampilkan garis putus-putus alih-alih garis padat:
Contoh
plot(1:10, type="l", lwd=5, lty=3)
Hasil:
Nilai parameter yang tersedia untuk lty
:
0
menghilangkan garis1
menampilkan garis yang solid2
menampilkan garis putus-putus3
menampilkan garis putus-putus4
menampilkan garis "titik putus-putus"5
menampilkan garis "putus-putus panjang"6
menampilkan garis "dua putus-putus"
Beberapa Baris
Untuk menampilkan lebih dari satu baris dalam grafik, gunakan plot()
fungsi bersama dengan
lines()
fungsi:
Contoh
line1 <- c(1,2,3,4,5,10)
line2 <- c(2,5,7,8,9,10)
plot(line1,
type = "l", col = "blue")
lines(line2, type="l", col = "red")
Hasil: